30 November 2016

Google Maps Ternyata Melacak Setiap Pergerakan Anda, Ini Buktinya

Tipsiana.com - Dengan semakin pesatnya kemajuan dunia teknologi informasi dan telekomunikasi, jarak tak lagi menjadi halangan. Hampir setiap jengkal wilayah di bumi ini telah bisa dijangkau (walau kadang masih sebatas peta satelit) dan aliran informasi ke seluruh dunia hanya butuh waktu dalam hitungan detik.

Sebagaimana teknologi lainnya, kemajuan pesat ini juga memiliki dua sisi berbeda. Baru-baru ini, muncul perhatian khusus tentang kemampuan teknologi informasi yang tergolong sensitif dan harusnya patut diketahui setiap pengguna teknologi modern.

Bila Anda masih ingat adegan dalam film Minority Report ketika Tom Cruise dalam pelarian, ia tak bisa menghindar dari pelacakan karena kemanapun ia pergi, scan retina dari berbagai CCTV selalu mengirimkan lokasi persembunyiannya ke database kepolisian. Nah, percaya atau tidak, kini Google sedang mengembangkan kemampuan serupa.


Perusahaan raksasa ini telah melacak smartphone pengguna kemanapun mereka pergi. Program ini menampilkan titik-titik merah untuk menandai peta dimana seseorang sedang atau pernah berada. Dengan mempelajari pola bepergiaan seseorang maka akan lebih mudah mengidentifikasi apa yang akan dilakukan orang tersebut.

Kalau Anda masih tak percaya, Anda bahkan bisa melacak diri Anda sendiri agar yakin. Anda cukup login ke akun Google yang sama dengan akun smartphone Anda dan klik link ini. Anda akan bisa melihat rekaman kemana saja Anda bepergian setiap hari selama sebulan penuh!

Lebih hebatnya lagi, tak peduli pengaturan privacy manapun yang telah Anda pilih, informasi Anda tetap direkam dan disimpan disuatu tempat oleh Google.

Kabar baiknya adalah Anda bisa meminimalisir pelacakan otomatis tersebut dengan mengikuti prosedur dibawah ini. Cukup ikuti langkah-langkahnya.


Cara menonaktifkan pelacakan Google dan menghapus riwayat perjalanan Anda


Untuk memeriksa apakah riwayat lokasi diaktifkan pada akun Anda, masuk ke halaman Google Maps Location History dan klik icon berbentuk roda gerigi untuk mengakses pengaturan riwayat Anda.

Anda dapat menonaktifkan atau mengaktifkan layanan disana. Tapi memonaktifkan riwayat lokasi belum menghapus riwayat perjalanan Anda sebelumnya.

Jika Anda ingin menghapus lokasi Google Maps yang telah tersimpan dalam 30 hari terakhir, pertama masuk ke halaman Riwayat Location History. Periode waktu default menunjukkan riwayat lokasi Anda hari ini, sehingga Anda mungkin tak melihat banyak penanda di peta. Gunakan menu pull-down di bawah kalender disebelah kiri untuk menampilkan riwayat Anda selama 30 hari terakhir.

Jika Anda memilih periode waktu di mana Google Maps melacak lokasi Anda, Anda akan melihat semua titik dimana anda pernah berada di peta. Dibawah Kalender, Anda akan melihat opsi untuk menghapus riwayat dari periode waktu yang telah Anda pilih atau Anda dapat menghapus semua riwayat.

Apakah kemampuan Google ini termasuk ilegal? ternyata tidak. Setiap pertama kali kita menggunakan layanan Google di smartphone Android, Google sebenarnya telah menanyakan persetujuan untuk mendeteksi lokasi dimana kita berada sebelum kita terhubung dengan internet. Hanya saja kebiasaan kita yang selalu mengabaikan Term and Condition setiap akan menggunakan layanan software membuat hal ini tidak terperhatikan.

Kalau Anda merasa privacy Anda dan keluarga atau teman-teman Anda terganggu dengan kemampuan Google ini, beritahukan langkah tadi kepada mereka. Peson moral lainnya, jaga baik-baik akun Google Anda agar tidak disalahgunakan oleh orang lain.

Sumber : anonews.co via brightside