Berbagai peristiwa musibah kecelakaan kapal selalu terjadi mengiringi kehadiran kapal laut sebagai salah satu moda transportasi. Namun pada beberapa kasus, beberapa musibah kapal tidak dapat diketahui penyebabnya dan hingga kini masih terus menjadi misteri tak terpecahkan.
Kru yang menghilang, bangkai kapal misterius, dan kematian yang tidak dapat dijelaskan menjadi kisah menyeramkan yang terjadi di dunia pelayaran. Kejadian ini terjadi pada kapal-kapal naas di seluruh penjuru dunia. Bahkan kisah paling menyeramkan tentang kapal SS Ourang Medan diperkirakan terjadi di perairan Indonesia.
Awalnya Lybov Orlova merupakan sebuah kapal pesiar mewah sebelum akhirnya disita oleh Kanada. Karena tidak bisa dijual sebagai barang bekas, kapal itu akhirnya dilepaskan ke laut bebas dan hanyut tanpa tujuan. Kini kapal tersebut dipenuhi tikus yang saling memakan satu sama lain. Pada tahun 2014, kapal tersebut mendekati Inggris dan menyebabkan kepanikan kecil sebelum akhirnya kembali hanyut menjauh.
Ketika mereka kembali ke kapal, mereka menemukan kapal tersebut telah terbebas dari jebakan es dan mengapung di laut Artik Namun kembali kapal terjebak es dan berbagai upaya menyelamatkan kapal kembali gagal. Kapal menghilang kedalam es, namun terlihat muncul beberapa kali bertahun-tahun kemudian.
Seperti hantu, Baychimo terus mengapung sendirian di sekitar Atlantik Utara selama berpuluh tahun. Penampakan terakhir kapal tersebut terlihat pada tahun 1969.
Kaz II ditemukan setelah tiga hari kemudian sejak berangkat dari pelabuhan. Kapal tersebut hanyut oleh ombak laut dengan secangkir kopi yang tinggal setengah isi dan sebuah laptop yang masih menyala di meja. Ditemukan banyak makanan dan amunisi namun tidak ada seorangpun disana. tidak diketahui nasib ketiga awak kapal dan mengapa mereka pergi meninggalkan kapal tersebut.
Karena kapal lenyap di daerah yang di kenal sebagai Segitiga Bermuda, maka banyak spekulasi yang muncul tentang sebab hilangnya kapal tersebut.
Sebuah kapal dagang Amerika, Silver Star, merespon pesan tersebut. Mereka menemukan kapal terapung-apung di Selat Malaka dengan semua orang di dalamnya telah tewas. Ekspresi mayat-mayat begitu menyeramkan dan penuh penderitaan. Namun sebelum penyebab kematian awak kapal SS Ourang Medan diketahui, para awak Silver Star yang naik ke kapal naas itu segera di evakuasi ketika mereka melihat asap keluar dari kargo. Beberapa saat kemudian, kapal SS Ourang Medan meledak dan karam. Kisah tersebut begitu aneh, hingga beberapa pihak meragukan kebenarannya.
Kru yang menghilang, bangkai kapal misterius, dan kematian yang tidak dapat dijelaskan menjadi kisah menyeramkan yang terjadi di dunia pelayaran. Kejadian ini terjadi pada kapal-kapal naas di seluruh penjuru dunia. Bahkan kisah paling menyeramkan tentang kapal SS Ourang Medan diperkirakan terjadi di perairan Indonesia.
Lybov Orlova, 2013
Jika Anda bertemu kapal ini sedang mengapung di lautan, segeralah berbalik arah menjauh sebisanya. Kapal ini dipenuhi penyakit dan tikus kanibal yang membuatnya menjadi sebuah kapal yang benar-benar menakutkan.Awalnya Lybov Orlova merupakan sebuah kapal pesiar mewah sebelum akhirnya disita oleh Kanada. Karena tidak bisa dijual sebagai barang bekas, kapal itu akhirnya dilepaskan ke laut bebas dan hanyut tanpa tujuan. Kini kapal tersebut dipenuhi tikus yang saling memakan satu sama lain. Pada tahun 2014, kapal tersebut mendekati Inggris dan menyebabkan kepanikan kecil sebelum akhirnya kembali hanyut menjauh.
High Aim 6, 2003
Sebuah kapal milik Taiwan yang terdaftar di Indonesia ditemukan terdampar di pantai Australia Barat pada tahun 2003. High Aim 6 yang terdampar tersebut berisi tiga ton tuna dan makerel yang sudah membusuk, banyak makanan dan bahan bakar, 7 sikat gigi, namun tanpa ada satupun awak.Tak ada yang tahu apa yang telah terjadi pada kapal tersebut.SS Baychimo, 1931
SS Baycimo berlayar menuju Vancouver pada tahun 1931 saat cuaca buruk. Sebuah badai salju membuat kapal terjebak dalam es, dan para kru menyelamatkan diri ke Barrow, Alaska.Ketika mereka kembali ke kapal, mereka menemukan kapal tersebut telah terbebas dari jebakan es dan mengapung di laut Artik Namun kembali kapal terjebak es dan berbagai upaya menyelamatkan kapal kembali gagal. Kapal menghilang kedalam es, namun terlihat muncul beberapa kali bertahun-tahun kemudian.
Seperti hantu, Baychimo terus mengapung sendirian di sekitar Atlantik Utara selama berpuluh tahun. Penampakan terakhir kapal tersebut terlihat pada tahun 1969.
The Kaz II, 2008
Orang-orang telah berspekulasi tentang nasib kapal Kaz II sejak ditemukan mengapung di sekitar gugusan terumbu karang Great Barrier Reef Australia pada tahun 2008. Diketahui sebelum berlayar, kapal tersebut ditumpangi oleh tiga orang awak.Kaz II ditemukan setelah tiga hari kemudian sejak berangkat dari pelabuhan. Kapal tersebut hanyut oleh ombak laut dengan secangkir kopi yang tinggal setengah isi dan sebuah laptop yang masih menyala di meja. Ditemukan banyak makanan dan amunisi namun tidak ada seorangpun disana. tidak diketahui nasib ketiga awak kapal dan mengapa mereka pergi meninggalkan kapal tersebut.
USS Cyclops, 1918
USS Cyclops berada di Barbados pada tahun 1918, namun semenjak itu kapal besar tersebut raib tanpa jejak. Seluruh awak kapal yang berjumlah 306 orang tidak diketahui nasibnya dan di asumsikan telah tewas.Karena kapal lenyap di daerah yang di kenal sebagai Segitiga Bermuda, maka banyak spekulasi yang muncul tentang sebab hilangnya kapal tersebut.
MV Joyita, 1955
Kapal yang berisi sembilan penumpang dan 16 awak kapal berlayar menuju Samoa pada 1955. Seharusnya perjalanan dari Apia menuju Samoa ditempuh paling lama 48 jam. Namun Joyita tak pernah sampai tujuan dan setelah sebulan raib, kapal tersebut ditemukan hanyut sejauh 500 mil dari rute seharusnya. Kapal ketika ditemukan dalam kondisi hampir tenggelam dan kosong. Semua penumpang dan empat ton kargo hilang tak tahu ke mana rimbanya.Marine Sulphur Queen, 1963
Kapal ini merupakan sebuah kapal tanker yang mengesankan dengan panjang mencapai 154 meter. Tapi hal yang mengejutkan terjadi ketika kapal tanker ini hilang pada 1963. Sebuah pencarian besar-besaran meliputi area seluas 560.000 kilometer persegi dilakukan. Tim pencari hanya berhasil menemukan sebuah Peluit kabut, pelampung dan ban penyelamat bertuliskan "Marine Sulphur Queen" yang ditemukan di dekat Key West. Selain benda-benda tersebut, tidak ada jejak kapal yang berhasil ditemukan hingga kini.USS Conestoga, 1921
Membawa 52 awak kapal, USS Conestoga berlayar dari pulau Mare ke Samoa pada tahun 1921. Namun kapal tersebut tak pernah sampai tujuan. Tidak ada jejak kapal, kru, bahkan puing-puing yang pernah ditemukan. Kapal tersebut resmi dinyatakan hilang pada tahun 1921.Carrol A. Deering, 1921
Orang-orang masih mencoba memecahkan misteri kapal Carrol A. Deering. Kapal tersebut kandas di lepas pantai North Carolina pada tahun 1921 dalam perjalanan menuju Rio. Kapal ditemukan tanpa awak, di dalamnya terdapat hidangan yang siap disantap namun ditinggalkan begitu saja. Lambung kapal dalam kondisi rusak, sehingga banyak yang berspekulasi kapal tersebut telah diserang oleh bajak laut.SS Ourang Medan, 1948
Kisah kapal misterius SS Ourang Medan benar-benar mencekam. Kisah dimulai dari pesan radio kacau dan sebuah sinyal SOS yang diterima pada tahun 1948. Beberapa kapal yang sedang berlayar mendengar suara radio yang mengatakan bahwa "semua petugas termasuk kapten telah mati." Beberapa menit kemudian, orang yang berada di ujung radio berkata; "Aku sekarat." Lalu yang ada hanya keheningan.Sebuah kapal dagang Amerika, Silver Star, merespon pesan tersebut. Mereka menemukan kapal terapung-apung di Selat Malaka dengan semua orang di dalamnya telah tewas. Ekspresi mayat-mayat begitu menyeramkan dan penuh penderitaan. Namun sebelum penyebab kematian awak kapal SS Ourang Medan diketahui, para awak Silver Star yang naik ke kapal naas itu segera di evakuasi ketika mereka melihat asap keluar dari kargo. Beberapa saat kemudian, kapal SS Ourang Medan meledak dan karam. Kisah tersebut begitu aneh, hingga beberapa pihak meragukan kebenarannya.