Tipsiana.com - Tak lengkap berbuka tanpa kurma, begitulah tradisi berbuka yang ideal yang disunahkan Nabi SAW. Buah kurma menjadi menu wajib bagi yang ingin menyempurnakan puasanya. Tak ayal, dagangan kurma selalu diserbu para pembeli di bulan Ramadan.
Kurma dikenal sebagai makanan yang kandungan nutrisinya mendekati superfood yang merupakan kelompok makanan kaya nutrisi dan sangat baik untuk kesehatan tubuh. Kurma menawarkan begitu banyak manfaat bagi kesehatan. Faktanya, buah yang manis dan berasa nikmat ini akan membuat perubahan pada tubuh begitu Anda mengonsumsi selama seminggu.
Asupan serat mencegah sembelit dan mendorong buang air besar teratur. Sebuah penelitian yang diterbitkan British Journal of Nutition, menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi kurma secara teratur memiliki sistem pencernaan yang lebih baik daripada mereka yang tidak.
Semakin banyak kita mengonsumsi Vitamin B6, semakin baik perasaan kita. Tak hanya secara fisik, tetapi juga mental.
Selain itu, menurut penelitian, tak hanya meningkatkan energi Anda, tetapi buah ini juga membantu Anda mendapatkan kembali stamina setelah berolahraga atau bekerja seharian. Dan jangan lupa, setelah puasa seharian, kurma akan memberikan energi agar kita segera segar kembali.
Selain itu, kurma merupakan buah yang kaya potasium, yang, menurut penelitian, dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko stroke, serta penyakit terkait jantung lainnya.
Lebih jauh lagi, kurma mengandung antioksidan seperti antosianin, fenolik, dan karoten. Senyawa-senyawa tersebut mampu membuang racun tubuh kita, meningkatkan pencernaan, dan meningkatkan metabolisme, yang mengarah pada penurunan berat badan.
Sumber : https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3112406/
Kurma dikenal sebagai makanan yang kandungan nutrisinya mendekati superfood yang merupakan kelompok makanan kaya nutrisi dan sangat baik untuk kesehatan tubuh. Kurma menawarkan begitu banyak manfaat bagi kesehatan. Faktanya, buah yang manis dan berasa nikmat ini akan membuat perubahan pada tubuh begitu Anda mengonsumsi selama seminggu.
1. Meningkatkan kesehatan tulang
Menurut Julie Garden-Robinson, profesor di North Dakota State University, kurma ngandung boron, yang berguna bagi keseharan tulang. Dalam penelitian lain dibuktikan bahwa mineral seperti fosfor, kalium, kalsium dan magnesium, yang terkandung di buah kurma, akan menguatkan tulang dan mampu melawan penyakit osteoporosis.2. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Kurma mengandung kadar serat yang tinggi dan sistem pencernaan kita membutuhkan serat agar dapat berfungsi optimal.Asupan serat mencegah sembelit dan mendorong buang air besar teratur. Sebuah penelitian yang diterbitkan British Journal of Nutition, menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi kurma secara teratur memiliki sistem pencernaan yang lebih baik daripada mereka yang tidak.
3. Menolong penderita stres dan depresi
Kurma memiliki kandungan Vitamin B6, dimana telah dibuktikan mampu mendorong tubuh memproduksi serotonin dan norepinefirin, yang menyehatkan fungsi otak. Serotonin mengatur mood seseorang, sementara norepinefirin mampu mengurangi stres. Penelitian membuktikan kadar B6 yang rendah memiliki hubungan dengan depresi.Semakin banyak kita mengonsumsi Vitamin B6, semakin baik perasaan kita. Tak hanya secara fisik, tetapi juga mental.
4. Memberi energi seketika
Kurma kaya serat, kalium, magnesium, vitamin dan antioksidan yang membuatnya menjadi kudapan sempurna. Kurma juga mampu memberi suntikan energi yang cepat dan tahan lama berkat kandungan fruktosa dan glukosa didalamnya.Selain itu, menurut penelitian, tak hanya meningkatkan energi Anda, tetapi buah ini juga membantu Anda mendapatkan kembali stamina setelah berolahraga atau bekerja seharian. Dan jangan lupa, setelah puasa seharian, kurma akan memberikan energi agar kita segera segar kembali.
5. Mencegah penyakit jantung
Sebuah penelitian menyimpulkan bahwa kurma mengurangi kadar trigliserida dan mengurangi stres oksidatif, keduanya merupakan faktor risiko penyakit jantung dan aterogenesis.Selain itu, kurma merupakan buah yang kaya potasium, yang, menurut penelitian, dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko stroke, serta penyakit terkait jantung lainnya.
6. Mengurangi resiko kanker usus
Kurma melindungi sistem pencernaan dan usus kita dari bakteri berbahaya sehingga mengurangi risiko penyebaran ke usus besar. Sebuah studi yang dilakukan oleh Departemen Ilmu Pangan dan Nutrisi, menemukan bahwa orang yang mengkonsumsi kurma secara teratur meningkatkan pertumbuhan bakteri baik yang melindungi kita dari pertumbuhan sel kanker di usus besar.7. Meredakan gejala alergi musiman
SAR (Seasonal Allergic Rhinitis) Alergi Rhinitis Musiman mempengaruhi lebih dari 30 juta orang di Amerika Serikat saja, tetapi untungnya, kurma memiliki efek positif terhadapnya. Studi lain menunjukkan bahwa kurma efektif mengurangi beberapa tanda peradangan pada pasien dengan SAR.8. Membantu menurunkan berat badan
Kurma juga dapat membantu menurunkan berat badan. Serat pada kurma membuat Anda merasa kenyang untuk waktu yang lama dan mencegah lonjakan gula darah.Lebih jauh lagi, kurma mengandung antioksidan seperti antosianin, fenolik, dan karoten. Senyawa-senyawa tersebut mampu membuang racun tubuh kita, meningkatkan pencernaan, dan meningkatkan metabolisme, yang mengarah pada penurunan berat badan.
Sumber : https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3112406/