25 Maret 2015

Bisakah Pria dan Wanita Hanya Jadi Sekedar Sahabat?

Persahabatan terjalin karena adanya rasa nyaman yang dirasakan, kesamaan hobi dan jalan pikiran. Perasaan untuk selalu dapat berbagi, melayani dan saling membantu satu sama lain akan semakin menguatkan rasa persahabatan. Namun bagaimana bila persahabatan itu terjalin dengan lawan jenis, jika unsur ketertarikan fisik dan emosional sebagai penyebab utama persahabatan. Apakah persahabatan bisa tetap bertahan sebagai hubungan pertemanan saja atau malah berubah menjadi hubungan cinta.

Hubungan persahabatan antara pria dan wanita kadang sulit untuk dipahami meskipun dikehidupan sosial jalinan persahabatan antara pria dan wanita bukan hal yang dilarang. Namun ketika pria dan wanita tampak akrab, banyak orang yang salah mengartikan hubungan tersebut. Kebanyakan orang akan berasumsi bahwa mereka adalah sepasang kekasih. Walau sebenarnya keakraban tidak selamanya dihubungkan dengan pasangan kekasih, karena teman tetaplah teman yang tidak memiliki keinginan untuk memiliki dan mengontrol satu sama lain.

Ada beberapa faktor yang menentukan apakah pria dan wanita bisa hanya berteman atau tidak, disini kita akan membahasnya.
  1. Kondisi Mental dan Emosional : Dibutuhkan kedewasaan untuk bisa memahami dan menjaga hati dari perasaan suka pada setiap hubungan persahabatan. 
  2. Latar Belakang Keluarga : Jika anda berasal dari keluarga yang berpegang teguh pada ajaran agama, ada kemungkinan bahwa anda sulit untuk HANYA berteman dengan lawan jenis.
  3. Jenis Sekolah atau Perguruan Tinggi Tempat Anda Belajar : Jika anda belajar di sekolah yang hanya terdiri dari anak laki-laki saja atau perempuan semua, maka kemungkinan besar bahwa hubungan anda dengan rekan lawan jenis tidak akan benar-benar murni pada hubungan persahabatan saja.
  4. Jumlah Teman yang Berlawanan Jenis : Jika anda memiliki lebih banyak teman dari lawan jenis, ada kemungkinan bahwa persahabatan anda dengan lawan jenis akan benar-benar bersih tanpa maksud lain.
  5. Tahap Kehidupan yang Anda Lalui : Jika anda menghadapi banyak penolakan, ketidakstabilan emosi, frustasi atau bahkan kinerja anda tidak dihargai atasan. Lantas anda mencoba untuk mencari pelipur lara untuk mendapatkan perasaan nyaman. Dari sini bisa jadi hubungan persahabatan bisa lebih dari sahabat.
  6. Profesi dan Tempat Anda Bekerja : Apakah perusahaan anda didominasi oleh pria atau wanita.
  7. Sukses dan Bahagia atau Tidaknya Kehidupan Pernikahan Anda : Jika Anda tidak memiliki kehidupan pernikahan yang sukses dan bahagia sehingga anda tidak mendapatkan waktu, perawatan dan kasih sayang yang diinginkan dan jika anda memiliki teman dari lawan jenis yang lebih memperhatikan, memberikan anda waktu dan kasih sayang serta dukungan emosional maka ada kemungkinan hubungan ini akan jauh dari kata HANYA sahabat. Untuk yang terakhir ini harus hati-hati, bahkan sebaiknya Anda hindari.