Tipsiana.com - Seorang anak harus dikeluarkan dari sekolahnya karena teman-teman sekolahnya ketakutan dan menyangka ia adalah setan.
Kaleem menderita penyakit langka yang dalam istilah medis disebut makrodasitil yang berarti memiliki kelainan tangan dengan ukuran raksasa. Tiap tangannya memiliki berat 4 kg dengan panjang telapak tangan mencapai 33 cm.
Bocah 8 tahun ini harus berhenti dari sekolah dan diusir dari desanya di India karena penduduk meyakininya sebagai "Anak iblis."
Pamannya sendiri tak kalah aneh dengan warga desa, ia percaya kelainan yang diderita Kaleem disebabkan ketika ibunya mengandung Kaleem, ia terinfeksi "setan" saat sedang ke jamban.
Ia meyakini, "Kemanapun Anda pergi, seluruh jamban di dunia ini penuh dengan setan. Mereka hidup dan berkembang biak di kotoran manusia."
Dalam film dokumenter yang berjudul "Anak dengan Tangan Raksasa," Stasiun TV Channel 5 mengikuti perjalanan Kaleem dan orangtuanya mempersiapkan diri untuk menjalani operasi. Mereka ingin hidup mereka akan berubah setelah Kaleem berhasil disembuhkan.
Sebenarnya Kellem takut dioperasi, tapi ia lebih takut lagi dengan masa depan yang suram. Ia takut akan terus buta huruf dan terus di intimidasi oleh penduduk desa. Jadi, tampaknya operasi adalah satu-satunya kesempatan untuk merubah nasibnya.
Saat ia menghabiskan hari-harinya dengan bermain ban karet sendirian, Kaleem bercerita,"Saya tidak bisa pergi ke sekolah karena guru bilang anak-anak lain takut melihat saya."
Keluarga kecil ini menempuh perjalanan berpuluh kilometer untuk sampai ke ahli bedah rekonstruksi terkenal di selatan India. Dokter yakin mereka bisa memperbaiki fungsi tangan Kaleem.
Para dokter harus bekerja melawan waktu selama operasi yang rumit ini. Operasi tersebut sangat rumit karena harus bekerja diantara jaringan lemak dan syaraf tangan Kaleem yang telah mengalami pembengkakan parah.
Operasi ini beresiko karena Kaleem juga mengalami kekurangan gizi. Karenanya ia harus memperbaiki kondisi tubuhnya agar kuat menjalani operasi. Bila operasi ini sukses, ia akan bisa kembali pulang ke desanya dan bersekolah lagi. Dan penduduk disana akan mendapatkan pelajaran berharga dan sadar bahwa Kaleem adalah anak manusia, sama seperti anak-anak mereka sendiri. Bukan anak setan yang lahir dari Jamban.
Sumber: mirror.co.uk
Kaleem menderita penyakit langka yang dalam istilah medis disebut makrodasitil yang berarti memiliki kelainan tangan dengan ukuran raksasa. Tiap tangannya memiliki berat 4 kg dengan panjang telapak tangan mencapai 33 cm.
Bocah 8 tahun ini harus berhenti dari sekolah dan diusir dari desanya di India karena penduduk meyakininya sebagai "Anak iblis."
Pamannya sendiri tak kalah aneh dengan warga desa, ia percaya kelainan yang diderita Kaleem disebabkan ketika ibunya mengandung Kaleem, ia terinfeksi "setan" saat sedang ke jamban.
Ia meyakini, "Kemanapun Anda pergi, seluruh jamban di dunia ini penuh dengan setan. Mereka hidup dan berkembang biak di kotoran manusia."
Dalam film dokumenter yang berjudul "Anak dengan Tangan Raksasa," Stasiun TV Channel 5 mengikuti perjalanan Kaleem dan orangtuanya mempersiapkan diri untuk menjalani operasi. Mereka ingin hidup mereka akan berubah setelah Kaleem berhasil disembuhkan.
Sebenarnya Kellem takut dioperasi, tapi ia lebih takut lagi dengan masa depan yang suram. Ia takut akan terus buta huruf dan terus di intimidasi oleh penduduk desa. Jadi, tampaknya operasi adalah satu-satunya kesempatan untuk merubah nasibnya.
 |
| Perbandingan ukuran tangan Kaleem dengan ukuran anak sebayanya |
Saat ia menghabiskan hari-harinya dengan bermain ban karet sendirian, Kaleem bercerita,"Saya tidak bisa pergi ke sekolah karena guru bilang anak-anak lain takut melihat saya."
Keluarga kecil ini menempuh perjalanan berpuluh kilometer untuk sampai ke ahli bedah rekonstruksi terkenal di selatan India. Dokter yakin mereka bisa memperbaiki fungsi tangan Kaleem.
Para dokter harus bekerja melawan waktu selama operasi yang rumit ini. Operasi tersebut sangat rumit karena harus bekerja diantara jaringan lemak dan syaraf tangan Kaleem yang telah mengalami pembengkakan parah.
 |
| Kaleem sedang berdoa untuk kesembuhannya |
Operasi ini beresiko karena Kaleem juga mengalami kekurangan gizi. Karenanya ia harus memperbaiki kondisi tubuhnya agar kuat menjalani operasi. Bila operasi ini sukses, ia akan bisa kembali pulang ke desanya dan bersekolah lagi. Dan penduduk disana akan mendapatkan pelajaran berharga dan sadar bahwa Kaleem adalah anak manusia, sama seperti anak-anak mereka sendiri. Bukan anak setan yang lahir dari Jamban.
Sumber: mirror.co.uk