28 Juni 2015

Empat Manfaat Sholat Tarawih untuk Kesehatan

Tipsiana.com - Sholat tarawih hukum mengerjakannya adalah sunah, dan sunah ini termasuk yang paling banyak dikerjakan ummat muslim pada bulan Ramadhan di seluruh dunia. Pengerjaannya bervariasi, ada yang mengerjakan sholat sebanyak 8 rakaat ditambah 3 rakaat witir, ada juga yang mengerjakan sebanyak 20 rakaat ditambah 3 rakaat witir. Semua versi tersebut memiliki dasar dalil masing-masing dan tak masalah bagi kita memilih mengerjakan yang mana.

Selain akan mendapat pahala yang berlimpah bila mengerjakannya, sholat tarawih juga memiliki efek positif bagi kesehatan manusia. Gerakan sholat; berdiri, ruku', sujud dan duduk antara dua sujud yang dilakukan berulang-ulang ternyata sama halnya dengan manfaat berolahraga. Bahkan lebih baik lagi, karena perpaduan antara jiwa yang tenang dan raga yang beraktivitas akan menghasilkan manfaat ganda. Tentunya bila pengerjaannya dilakukan dengan baik dan tidak terburu-buru.

Berikut beberapa manfaat shalat tarawih yang berpengaruh langsung pada kondisi fisik dan psikis kita.



Mampu Meningkatkan kebugaran tubuh

Bila kita mengerjakan salat Tarawih secara rutin, stamina dan daya tahan tubuh akan meningkat, begitu juga dengan kekuatan dan fleksibilitas tubuh. Salat Tarawih juga menghasilkan efek fisiologis sama halnya seperti saat melakukan olahraga ringin seperti jogging atau berjalan, dan hebatnya, ini tanpa menimbulkan efek samping. Menurut penelitian, bila kita membakar 2000 kkal per minggu, akan mempunyai angka kematian seperempat hingga sepertiga kali lebih rendah daripada yang sedikit atau tidak berolahraga sama sekali.

Membantu membakar kalori dan menurunkan berat badan

Melakukan shalat tarawih secara rutin dapat membakar kalori tanpa meningkatkan nafsu makan. Asupan makanan yang terbatas ketika sahur dan buka puasa yang disertai shalat Tarawih akan membantu untuk mengurangi berat badan. Penderita diabetes juga dianjurkan untuk melakukan shalat tarawih karena mampu membakar kalori dengan signifikan.

Memperbaiki mood

Peneliti dari Universitas Harvard, menyatakan bahwa dengan melafalkan do’a serta ayat kitab suci yang dibarengi dengan aktifitas ringan maka akan memicu relaksasi yang bisa menurunkan denyut jantung, tekanan darah, hingga tingkat pernapasan. Efek lanjutnya adalah peningkatkan suasana hati serta kualitas hidup sekaligus dapat mengurangi kecemasan hingga  depresi. Selain itu, dengan melakukan banyak sujud ketika sholat tarawih, asupan oksigen ke otak akan semakin banyak dan ini menyebabkan otak akan segar.

Meningkatkan daya tahan Lansia.

Seiring dengan bertambahnya  usia, aktivitas yang dilakukan seseorang akan semakin terbatas karena tulangnya menjadi semakin tipis. dan memiliki risiko osteoporosis yang makin tinggi. Ketika melakukan gerakan berulang serta teratur selama salat tarawih, maka kekuatan fleksibilitas sendi,  otot, tendon, serta respon kardiovaskular akan meningkat, yang akan membuat daya tahan orang lanjut usia akan meningkat.

Nah, dengan rajin melaksanakan shalat  tarawih. Kita akan mendapat manfaat ganda darinya; mendapat pahala besar dan meningkatnya kesehatan tubuh.

Dari berbagai sumber